Telah
lama pula aku mencintaimu..
Sembilan
tahun aku mengenalimu dengan baik
Sembilan
tahun pula aku mendampingimu
Merasakan
pahit dan manisnya kehidupan..
Aku..,
seorang perempuan
Yang
berdiri mempertahankanmu
Saat
seluruh dunia berusaha melepaskanku darimu
Mungkin
aku terlalu bodoh
Karena
mencintaimu yang tak lagi menjaga hatiku
Ataukah
kamu terlalu pintar untuk mempermainkanku?
Saat
waktuku tak lagi panjang,
Aku
hanya ingin menghabiskannya dengan sempurna,
Mengenangmu
dengan kenangan yang tetap baik
Seperti
awal kita bertemu dahulu..
Sembilan
tahun bukan waktu yg sebentar untukku mengenalimu
Juga
bukan waktu sekejap untuk mempertahankanmu
Tapi..
sembilan tahunku tak cukup membuatku mengerti
Mengerti
akan sikapmu yang menghianatiku..
Membuatku
terjatuh dan semakin terjatuh ke dalam
Kesedihan
yang tak berujung
Menyayat
hatiku dengan luka yang tak pernah mengering..
Sembilan
tahunku tak cukup membuatmu setia..
Aku
mungkin adalah setengah dari nyawamu,
Separuh
bagian dari hidupmu,
Kamu
mungkin memang mencintaiku, membutuhkanku dalam hidupmu
Tapi
kata – katamu yang lembut tak lagi membuktikan rasa sayangmu kepadaku
Karena
bagiku cintamu hanya sebatas kata..
Sayangku,
Aku
bersabar karena aku mencintaimu..
Aku
bertahan karena aku menyayangimu..
Namun
kini aku hanyalah sebuah jasad tanpa jiwa,
hati
yang telah hancur tertiup angin kehampaan.
Aku
lelah..,
Meredam
segala perasaan yang terus memburuku..
Aku
lelah hidup dalam kepura-puraan,
Aku
lelah dengan segala kemunafikan dari dirimu..
Sayangku,
maafkanlah aku
karena
sepertinya aku tak lagi bisa menepati janjiku
Suatu
saat ketika aku telah memalingkan wajahku darimu
Kamu
tak akan pernah menemukanku,
Mungkin
sampai saatnya tiba ajal menjemputku..
Sayangku,
Aku
akan selalu menyayangimu
Walau
dengan cara yang berbeda
Teruslah
hidup dan berjuang untuk kebahagiaanmu
I
do love you (but it never be the same again)..
0 comments:
Post a Comment